Motto “Bhineka Tunggal Ika” yang telah banyak dikenal
masyarakat indonesia. Mempunyai arti bahwa walau masyarakat negri ini amat
beragam dalam berbagai aspek, namun tetap pada kesatuan. – Ensiklopedia suku
bangsa di Indonesia Indonesia begitu banyak budaya dan sejarah peninggalan,
namun sayang kini kekayaan budaya ini sudah mulai memudar, luntur tergerus
jaman, banyak pemuda yang melupakan budaya bansanya sendiri hanya demi terlihat
modern serta kekinian.
Sistem modern dunia munculdi eropa barat sekitar 500 tahun yang
lalu. Sistem ini didasarkan atas jaringan – jaringan perdagangan kapitalis yang
mentrandensenkan batas – batas negara, sehingga disebut perekonomian dunia
kapitalis. Perkembangan yang tidak merataitu memecah dunia menjadi 3 pusat atau
“inti” yang salin mengikat berbagai tipe masyarakat. Kajian menganai perubahan
sosial dalam setiap komponen sistem itu – bangsa, negara, wilayah, kelompok
etnik, kelas – Ensiklopedia ilmu – ilmu sosial Dunia teknologi bergerak begitu
cepat sehingga setiap perubaha mempercepat perubahan berikutnya.
Menjadi penting di lingkungan seperti itu untuk memiliki garis
dasar dan titik referensi guna membantu pemasar menemukan jalan kedepan.
Revolusi 4.0 menawarkan pengetahuan baru yang akan menjadi titik awal dan
sumber daya yang berharga untuk semua orang yang mencoba menciptakan serta
memahami masa depan digital dan mobile – Howard Tullman, CEO Chicago
Entrepreneurial Center Pada awalnya Indonesia diperkenalkan dengan kemajuan
teknologi pada saat hubungan antara Belanda dan Inggris semakin terjalin dengan
baik.
Pembangunan jalur transportasi darat mempermudah mobilitas
penduduk dan perdagangan di Pulau Jawa. Bermunculannya pabrik-pabrik di kota
besar mendorong masyarakat agraris dan maritim mengadu nasib pada kehidupan
baru di kota. Dengan meningkatnya penduduk di kota maka meningkat pula tenaga
buruh yang menganggur dan membutuhkan lapangan kerja, dalam hal ini banyak
buruh dibayar dengan upah murah.
Perubahan kebudayaan akibat penetrasi ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk memenuhi kebutuhan manusia merupakan dampak dari revolusi
industri. Menurut pendapat Selo Soemardjan (tokoh pendidikan dan sosiolog)
“Kebudayaan adalah semua perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan
yang dapat mempengaruhi suatu sistem sosial, sikap, nilai-nilai, maupun pola
yang ada diantara kelompok dalam masyarakat”. Dalam era digitalisasi saat ini
telah terjadi perubahan fundamental dari evolusi teknologi yang menyasar celah
kehidupan manusia.
Ditemukannya internet pada awal 90-an menjadi titik balik besar
dan sejarah dunia dan memberikan dampak yang sangat luar biasa, sehingga
melahirkan revolusi industri ke-4. Jerman sebagai Negara yang mengglobalkan
istilah industri 4.0 secara tidak langsung merubah wajah industri dunia.
Menurut Wikipedia, industri 4.0 adalah nama tren otomasi dan pertukaran data
terkini dalam teknologi pabrik, yang mencakup sistem siber fisik, internet
untuk segalanya, komputer awan, dan komputasi kognitif. Perkembangan dunia
digital saat ini sudah mencapai segala aspek dari segi bisnis, politik,
ekonomi, budaya, hiburan, transportasi, dan lain sebagainya.
Dari segi budaya saat ini di berbagai Negara telah mengembangkan
budaya digital (digital culture), yang dimana fleksibilitas memungkinkan
membawa pengaruh pada industri media dan pengguna. Berbagai hal saat ini sangat
mudah kita dapatkan informasinya, banyak budaya yang terekam dan tersimpan di
jagad maya, dari foto maupun video. Para pengguna lebih menyukai menyimpan
aktivitas mereka kedalam sosial media dan berharap kelak dapat membantu mereka
mengingatkan kembali apa saja yang telah terjadi pada kehidupannya. Tetapi
cukup miris jika semua data kita simpan ke dalam bentuk digital, karena dunia
digitalpun tak luput dari ancaman seperti, hilangnya data akibat virus maupun
kesalahan manusia (human error).
Internet dan segala hasil budaya digital yang dihasilkannya akan
menjadi artefak digital yang kelak menjadi sumber pustaka. Akibat dari
perubahan sosial salah satunya adalah memudarnya jati diri bangsa. Jati diri
(human character) adalah suatu sifat, watak, rasa, akal, kehendak, semangat,
roh kesadaran dan kekuatan yang terdapat dalam jiwa manusia sebagai hasil dari
proses belajar tentang nilai-nilai budaya yang luas dan yang muncul dalam
perilaku tindakan. Cara-cara untuk mengatasi memudarnya jati diri bangsa adalah
sebagai berikut:
1. Jati diri harus berbasis kepada budaya dan kepribadian bangsa.
Hal yang sangat memprihatinkan rakyat Indonesia dewasa ini adalah munculnya
kehidupan yang bersifat paradoks dan menjadi bagian dari krisis bangsa yang
multidimensial. Kondisi yang paradoks itu antara lain berupa masuknya budaya
sekuler kedalam kehidupan bangsa Indonesia yang religius dan spiritualis
sehingga muncul gaya hidup modern yang materialistik, individualistik,
liberalis, hedonis dan vulgar. Untuk mengatasi kondisi sosial yang paradoks
tersebut, maka rakyat Indonesia harus membudayakan dan mensosialisasikan jati
diri bangsa seperti telah disebutkan sebelumnya.
2. Memiliki Loyalitas Terhadap NKRI. Hubungan antar suku bangsa
Indonesia belum harmonis karena masih ada suku bangsa yang mendominasi suku
bangsa lain yang lebih kecil. Globalissi dan keterbukaan saat ini telah memperkuat
paham etnosentrisme danprimordialisme sehingga beberapa suku bangsa di
Indonesia ingin mendirikan negara merdeka baru.
3. Memiliki Komitmen Tinggi Untuk Pelestarian Unsur dan Nilai
Sosial. Kita harus menyadari bahwa setiap masyarakat akan menghadapi masalah
perubahan sosial yang selalu terjadi sebagai dampak dari proses-proses sosial,
seperti modernisasi dan industrialisasi Menurut Anthony Giddens, dampak dari
modernisasi ada yang positif dan ada yang negatif. Modernisasi itu membawa
perubahan-perbuhan menuju kemajuan sekaligus juga membawa perubahan yang
bersifat negatif seperti runtuhnya institusi sosial dan pudarnya budaya lokal.
Tradisi dan budaya lokal dapat hilang secara perlahan-lahan karena ditinggalkan
oleh masyarakatnya sendiri. Bangsa dan negara Indonesia akan menjadi bangsa dan
negara besar.
Oleh karena itu harus memiliki identitas diri dan jati diri yang
khas yang berbeda dengan bangsa dan negara lainnya. Sehingga bangsa Indonesia
akan memberikan sumbangan besar bagi peradaban umat manusia dikemudian hari.